AUTOBIOGRAFI
Nama saya
Bambang Trimulyono. Nama panggilan saya Bambang. Saya lahir di Jambi, 17 Juni 1996.
Saya anak ketiga dari tiga bersaudara ayah saya bernama Sulimin (almarhum) dan
ibu saya bernama Sulinem. Dulunya ayah saya bekerja sebagai petani dan ibu saya
sekarang hanya seorang Ibu Rumah Tangga, saya mempunyai dua kakak, satu kakak
perempuan dan satu kakak laki-laki, biasanya saya memanggilnya Mbak Nur dan Mas
Fendy. Saya tinggal di Kabupaten Muara Tebo tepatnya di Jl. Turi RT.002/RW.004, Sarimulya, Kecamatan
Rimbo Ilir.
Saya kecil berbeda dengan anak-anak lainnya karena
saat tahun 2000 saya suadah harus menjalani operasi mata yang pertama kali
yaitu pada bulan April 2000 saat usia saya 4 tahun. Kemudian operasi kedua saya
jalani pada bulan Juni 2010. Saya menjalani operasi tersebut karena mata kanan
saya mengalami tumor.
Pada saat umur 6 tahun Saya memulai
pendidikan ditaman kanak-kanan yaitu di TK Pertiwi Sarimulya selama satu tahun.
kemudian pada tahun 2003 Saya melanjutkan pendidikan di SDN 108/VIII Sarimulya
selama enam tahun dan lulus pada tahun 2009.pada tahun yang sama saya melanjutkan
sekolah menenggah pertama di SMPN 22 Muara Tebo. Di SMP inilah saya menimba
ilmu selama tiga tahun, seiring waktu berlalu selama tiga tahun saya mendapatkan
ijazah sekolah menenggah pertama pada tahun 2012. kemudian saya melanjutkan
sekolah menenggah atas di SMAN 7 Muara Tebo yang berjulukan SMANJUTE/SMAVEN.
Saat menuntut ilmu di SMAN 7 Muara Tebo saya berada pada jurusan Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) di kelas X5, XI IPA3, dan XII IPA3, atau sekarang
jurusan IPA lebih di kenal dengan sebutan MIA (Matematika Ilmu Pengetahuan
Alam).
Walaupun
saya berbeda dengan oranng-orang pada umumnya tetapi perbedaan tersebut telah
menjadikan saya pribadi yang lebih mengerti bagaimana menghargai perbedaan di
sekitar saya dan menjadikan motivasi saya untuk lebih bersemangat untuk
membahagiakan orang-orang yang telah berjasa dalam hidup saya terutama yaitu
ibu. Saya mempunyai hobi menulis dan hobi tersebut ingin saya jadikan sebuah
cita-cita yaitu saya ingin menjadi penulis. Selain penulis saya juga memiliki
cita-cita sebagai owner pusat
oleh-oleh khas Jambi dan terbesar
se-Jambi agar Jambi lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia.
Motto dalam
hidup saya adalah Born to be Brave and
Born to be Survive yang artinya lahir untuk menjadi pemberani dan lahir
untuk bertahan hidup, dengan motto tersebut akan saya tuntukan bahwa saya sama
dengan orang-orang di luar sana.
Komentar
Posting Komentar