TUGAS
PENGANTAR MANAJEMEN
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Disusun Oleh :
Nama : Bambang Tri Mulyono
NPM : 021115235
Kelas : 1F Semester I
Dosen : Nadia Dwi Irmadiani, M.Si., S.AB
FAKULTAS EKONOMI,
MANAJEMEN
TAHUN 2015/2016
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pengambilan
keputusan (desicion making)
adalah melakukan penilaian dan menjatuhkan pilihan. Keputusan ini diambil
setelah melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif. Sebelum
pilihan dijatuhkan, ada beberapa tahap yang mungkin akan dilalui oleh pembuat
keputusan. Tahapan tersebut bisa saja meliputi identifikasi masalah utama,
menyusun alternatif yang akan dipilih dan sampai pada pengambilan keputusan
yang terbaik.
Proses Pengambilan Keputusan
1.
Mengidentifikasi
suatu masalah
Setiap keputusan
diawali dengan masalah, yaitu perbedaan antara kondisi yang ada dan yang
diinginkan.
2.
Mengidentifikasi
kriteria keputusan
Setelah manajer
Mengidentifikasi suatu masalah, dia harus mengidentifikasi kriteria keputusan yang penting atau relevan
untuk memecahkan masalah.
3.
Mengalokasikan
bobot pada kriteria
Jika kriteria
yang relevan tidak sama arti pentingnya, pembuat keputusan harus memberi bobot
pada masing-masing kriteria agar dapat memberinya prioritas yang tepat dalam
membuat keputusan.
4.
Mengembangkan
alternatif
Dalam proses
pembuatan keputusan mengharuskan pembuat keputusan menyusun daftar alternatif
yang ada yang dapat memecahkan masalah.
5.
Menganalisis
alternatif
Setiap pembuat
keputusan harus megevaluasi setiap kemungkinan dengan menggunakan kriteria yang
telah ditetapkan.
6.
Memilih sebuah
alternatif
Langkah ke enam
adalah memilih sebuah alternatif terbaik atau yang menghasilkan total
tertinggi.
7.
Mengimplementasikan
alternatif
Manajer selama
mengimplementasikan alternatif harus menilai ulang lingkungan untuk setiap
perubahan, terutama dengan keputusan jangka panjang.
8.
Mengevaluasi
efektivitas keputusan
Langkah terakhir proses pengambilan
keputusan adalah melibatkan evaluasi hasil keputusan untuk melihat apakah
masalahnya telah terpecahkan.
Manajer Membuat Keputusan
1.
Pengambilan
keputusan yang rasional
Kita
mengasumsikan bahwa pembuat keputusan oleh manajer akan bersifat rasional,
yaitu kita mengasumsikan bahwa mereka akan membuat pilihan yang logis dan
konsisten untuk memaksimalkan nilai. Jadi, manajer mempunyai semua jenis sarana
dan teknik untuk membantunya menjadi pembuat keputusan yang rasional.
2.
Pengambilan
keputusan rasional terikat
Pendekatan yang
lebih realistik untuk menjelaskan bagaimana manajer membuat keputusan adalah
konsep rasional terikat, yang menyatakan bahwa manajer pembuat keputusan yang
rasional namun terbatas (terikat) oleh kemampuan memproses informasi.
3.
Pengambilan
keputusan intuitif
Pengambilan keputusan intuitif adalah
pembuatan keputusan yang didasarkan pada pengalaman,perasaan,dan akumulasi
pertimbangan.
Jenis-jenis Keputusan dan Kondisi
Pengambilan Keputusan
Terdapat beberapa jenis keputusan dalam proses pengambilan
keputusan.Berdasarkan keputusan yang harus diambil oleh level manajemen di
perusahaan jenis keputusan terdiri atas:
ü Keputusan Strategis, adalah keputusan yang dibuat oleh manajemen puncak
dalam sebuah perusahaan.
ü Keputusan taktis, adalah keputusan yang dibuat
oleh manajemen menengah
ü Keputusan operasional, adalah keputusan yang
dibuat oleh tingkat manajemen yang paling bawah.
Berdasarkan tersedianya pemecahan masalah, jenis keputusan yang biasanya muncul adalah:
Berdasarkan tersedianya pemecahan masalah, jenis keputusan yang biasanya muncul adalah:
1.
Keputusan Terprogram. Keputusan ini berkaitan dengan kebiasaan, aturan,
dan prosedur. Dalam hal ini kondisi yang dihadapi semuanya dapat diketahui
dengan pasti.
2.
Keputusan tidak terprogram. Keputusan tidak terprogram ini adalah
keputusan yang tidak mempunyai suatu aturan yang baku, tergantung pada jenis
masalahnya. Biasanya, masalah yang membutuhkan keputusan tidak terprogram ini
terjadinya tidak dapat diprediksi.
3.
Keputusan tidak terstruktur.disebut tidak terstruktur karena tidak
diketahui pemecahannya karena ketidakjelasan masalahnya.
KONDISI PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1.
KEPASTIAN, yaitu
situasi dimana manajer dapat membuat keputusan yang akurat kerena hasil dari
setiap alternatif yang sudah diketahui.
2.
RISIKO, yaitu kondisi
dimana pembuat keputusan dapat mengestimasikan kemungkinan hasil yang pasti.
3.
KETIDAKPASTIAN,
yaitu kondisi dimana manajer tidak dapat mengetahui hasil dan bahkan tidak
dapat mengestimasi probabilitas yang masuk akal.
MENGAMBARKAN
PENDEKATAN KEPUTUSAN MAXIMAX,MAXIMIN,MINIMAX
1.
MAXIMAX, adalah
memaksimalkan kemungkinan payoff maksimum
2.
MAXIMIN, adalah
memaksimalkan kemungkinan payoff minimum
3.
MINIMAX, adalah meminimalkan
penyesalan atau regret maksimum---jumlah uang yang dapat dihasilkan bila
keputusan yang berbeda telah dibuat.
GAYA PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Gaya berpikir seseorang merefklisan dua hal yaitu, sumber informasi yang
cenderung digunakan seseorang (eksternal/internal) dan bagaimana seseorang
memproses informasi tersebut (linier/nonlinier). Keempat dimensi tersebut
dibagi kedalam dua gaya. Gaya berpikir linier yang dicirikan oleh preferensi
orang untuk menggunakan data eksternal dan memproses informasi ini secara
rasional serta berpikir logis. Gaya berpikir nonlinier yang dicirikan oleh
preferensi terhadap sumber informasi internal dan memproses informasi ini
dengan pencerahan,perasaan, dan pendapat internal.
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN YANG EFEKTIF DI DUNIA DEWASA INI
Manajer dapat membuat keputusan yang efektif dengan memahami perbedaan
budaya dalam pembuatan keputusan,mengetahui kapan untuk keluar,menggunakan
proses pembuatan keputusan yang efektif,dan membangun organisasi yang dapat
menemukan hal yang tak terduga serta beradaptasi secara cepat dengan lingkungan
yang berubah. Enam kriteria pembuatan keputusan yang efektif adalah : (1)
berfokus pada apa yang penting (2) logis dan konsisten (3) mengakui pemikiran subjektif
dan objektif serta campuran analitis dengan pemikiran intuitif (4) hanya
membutuhkan informasi yang “cukup” untuk memecahkan masalah (5) mendorong dan
memandu pengumpulan informasi yang relevan serta opini tertentu (6) jelas,dapat
diandalkan, mudah digunakan dan fleksibel.
Daftar pustaka
Buku manajemen edisi kesepuluh jilid 1-Stephen P.Robbins
& Mary Coulter
Komentar
Posting Komentar